BANGTOGEL.COM - 17/Sep/2024
BANGTOGEL.com - Pelatih Monza, Alessandro Nesta, merasa kecewa timnya gagal menang atas Inter Milan. Duel Monza vs Inter dihiasi oleh aksi Daniel Maldini yang nyaris blunder.
Pertandingan pekan keempat Liga Italia 2024-2025 antara Monza vs Inter Milan di Stadion U-Power atau Brianteo, Minggu (15/9/2024) atau Senin (16/9/2024) dini hari WIB tuntas 1-1.
Monza besutan Nesta unggul lebih dahulu melalui sundulan Dany Mota pada menit ke-81.
Ketika kemenangan tampak sudah di depan mata Monza, Inter Milan mampu menyamakan kedudukan lewat sepakan Denzel Dumfries, dua menit jelang bubaran (88').
“Saya senang dengan penampilan ini, karena para pemain bekerja keras," ucap Alessandro Nesta usai pertandingan, dilansir Football Italia dari DAZN.
Sepanjang laga, Monza melepas lima tembakan. Jumlah itu tampak kecil dibanding Inter Milan yang membuat total 16 percobaan.
Namun, Inter terkendala masalah akurasi. Problem Inter itu sudah terlihat pada menit keenam ketika operan diagonal gelandang Monza, Daniel Maldini, justru membukakan peluang [mencetak gol untuk Federico Dimarco.]9https://pro.amp-bt.com/)
Monza masih selamat lantaran sepakan Dimarco itu melenceng. Dari 16 kali upaya menembak, hanya dua kali pemain-pemain Inter mengenai sasaran.
“Setelah itu, kami agak lambat dalam mengoper bola, tidak cukup berkualitas dalam penguasaan bola terakhir dan mungkin harusnya mencoba menembak daripada mengupayakan assist," ujar pelatih Inter, Simone Inzaghi.
Jumlah dua tembakan ke gawang Inter Milan sama dengan catatan yang dibuat Monza.
"Jelas, jika Anda bertanya kepada saya sebelum sepak mula apakah saya senang dengan hasil imbang melawan Inter, saya akan menjawab ya," ucap Nesta.
"Tetapi mengingat jalannya pertandingan, kami kecewa,” ujar eks bek Lazio dan AC Milan itu.
Kekecewaan juga dirasakan kubu Inter Milan yang dalam laga melawan Monza melakukan rotasi.
Penyesuaian susunan pemain dilakukan pelatih Inter, Simone Inzaghi, karena pada tengah pekan nanti timnya akan berlaga di ajang Liga Champions melawan Man City.
Inter memberi kesempatan kepada nama-nama seperti Carlos Augusto, Davide Frattesi, dan Kristjan Asllani untuk turun sejak menit pertama.
Inzaghi mempertahankan duet andalan lini depan, Lautaro Martinez dan Marcus Thuram. Namun dua strikernya itu kesulitan menembus benteng pertahanan Monza.
Pada babak kedua, Inzaghi pun bak melakukan perjudian dengan memasukkan tiga pemain ofensif yakni, Mehdi Taremi, Marko Arnautovic, dan Joaquin Correa.
"Kami sudah melakukannya dalam 25 menit terakhir melawan Genoa dan 20 menit terakhir di sini."
"Selama jeda internasional, Correa adalah satu-satunya penyerang yang tetap bersama kami untuk berlatih. Tidak mudah bagi penyerang untuk melawan tim yang bertahan seperti ini," ucap Inzaghi menjelaskan pilihan taktiknya.